ASSALAMU'ALAIKUM WARAH MATULLAHI WABARAKATUH


Selasa, 13 April 2010

Selasa, 09 Maret 2010

Mengapa Engkau Tertipu Kehidupan Dunia?

Selasa, 09/03/2010 11:46 WIB
oleh Mashadi

Siapa orang yang disebut tertipu? Mereka yang tertipu itu, ialah yang tertipu dunia dengan kenikmatannya. Mereka lebih mengutamakan dunia atas akhirat, dan mereka lebih ridha dengannya daripada kehidupan akhirat. Mereka penganut paham hedonisme. Mereka kaum pemuja syahwat kenikmatan dunia.

Pernyataan-pernyataan mereka sangat rendah, dan mengatakan, “Dunia itu sifatnya tunai, dan kenikmatannya konkret, sementara akhirat itu belum ada sekarang. Sekarang yang tunai itu lebih bermanfaat daripada yang belum nampak, yaitu kehidupan di akhirat, serta adanya surga. Mereka yang mencintai kehidupan materi dan hedonis, lebih memilih yang sifatnya tunai, kehidupan dunia bagaikan mutiara yang indah, memberi kelezatan yang sangat nikmat, meyakinkan, sementara kehidupan akhirat itu masih meragukan. Mereka tidak ingin memilih kehidupan yang masih meragukan. Begitulah orang-orang yang telah masuk perangkap dan memilih kehidupan dunia.


Selasa, 09 Februari 2010

Do’a dan Amalan agar permintaan kita dikabulkan Allah


Dalam sebuah hadits shohih riwayat Imam Ahmad bin Hanbal Rasulullah bersabda: “Siapa saja yang melakukan wudhu dengan sebaik-baiknya kemudian ia mendirikan shalat dua raka’at dengan sempurna niscaya Allah akan memberikan kepadanya apa yang dia minta kepada Allah baik secara cepat maupun di kemudian hari”. Itulah anjuran Rasulullah saw untuk melaksanakan shalat hajat ketika ingin menyampaikan hajat dan keinginan kita kepada Allah, baik di siang hari maupun di malam hari. Berdo’anya boleh sebelum memulai shalat dengan bahasa sendiri atau selesai shalat. Bahkan akan lebih baik kalau doanya diungkapkan ketika setiap kali sujud karena posisi sujud adalah posisi yang paling dekat antara hamba dengan Allah swt. Akan tetapi karena di dalam shalat maka berdo’anya di dalam hati saja.